Kamis, 23 November 2017

Cara Memilih Tahu Yang Berkualitas Dan Aman Di Konsumsi

Hampir semua orang di indonesia pernah mencoba berbagai jajanan dan hidangan yang terbuat dari tahu, kini tahu sudah banyak di olah menjadi makanan yang ber-aneka ragam. Tahu selain murah dan mudah kita jumpai di pasaran juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita. Tahu adalah bahan utama yang terbuat dari kacang kedelai.
Berdasarkan nutrisinya kedelai mempunyai 10 manfaat sbb.


·         Kalsium
·         Protein
·         Serat
·         Lemak tak jenuh
·         menyehatkan pencernaan
·          menjaga kesehatan jantung
·          meningkat-kan kualitas otak
·          Lachitin
·          memerangi radikal bebas
·         pencegah osteo porosis

Kacang kedelai selain memiliki 10 manfaat berdasar-kan nutrisi-nya, juga memiliki efek samping
·         Kacang kedelai yang masih mentah mempunyai kandungan zat Goitrogens yang bisa mengganggu bekerja-nya kelenjar tiroid.
·         Kacang kedelai, mempunyai kandungan oksalat. Orang yang mempunyai masalah pada oksalat, di anjurkan untuk tidak mengkonsumsi kacang kedelai yang berlebihan,
Jika anda sudah mengetahui dan memahami manfaat yang terkandung pada nutrisi kedelai dan epek sampingnya. Berikut ini kita akan membagikan Tips memilih tahu yang berkualitas. 
Berikut adalah Cara memilih tahu yang berkualitas :
Pilihlah tahu yang bertekstur lembut, dan mudah untuk hancur. (itulah ciri tahu yang tidak mengandung bahan-bahan kimia)
2.      Tahu yang berkualitas tidak berlendir (pada bagian luarnya)
3.      Tahu yang berkualitas adalah tahu yang masih tercium aroma dari kacang kedelainya dann tahu yang masih segar. (tahu yang berbau obat-obatan bukan lah tahu yang berkualitas, jadi jangan sampai anda memilih tahu yang berbau obat-obatan).
Berikut cara lain memilih tahu yang baik untuk dikonsumsi :
·         Di pasar
Pilihlah tahu yang masih segar. Tahu segar memiliki tekstur yang padat, tidak berlendir, atau berbau asam. Inilah jenis tahu yang tidak mengandung formalin. Selain itu, tahu tak berformalin akan mudah hancur jika ditekan dan tidak bertahan lama. Sedangkan ciri tahu yang me ngandung formalin adalah teksturnya lebih kenyal, tidak mudah hancur, lebih awet, dan aromanya menyengat.
·         Di rumah
Tahu yang kita beli dari pasar atau warung, ketika tiba di rumah akan mendapat perlakuan yang berbeda. Terkadang, tahu akan langsung dimasak ataupun disimpan. Untuk tahu yang langsung dimasak, hal pertama yang harus dilakukan adalah mencucinya dengan air bersih agar lendir dan bau yang menempel pada tahu hilang. Setelahnya, masaklah tahu sesuai selera Anda. Jika tahu ingin dibumbui, rendamlah tahu dalam larutan air dan bumbu selama beberapa menit. Jika ada tahu yang agak buruk, selamatkanlah dengan mengukus tahu tersebut ke dalam air mendidih selama kira-kira empat menit.
Sedangkan untuk tahu yang tidak langsung diolah alias disimpan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama, cucilah tahu dengan air bersih, segera setelah pembelian. Kemudian, simpan tahu dalam wadah tertutup yang telah diisi air bersih. Dan simpanlah di dalam lemari es. Jangan lupa untuk selalu mengganti air dalam wadah tersebut, karena air yang tidak diganti akan menimbulkan keasaman.
 Untuk penyimpanan yang cukup lama, simpan tahu dalam wadah kedap udara. Sebelum disimpan, tiriskan dahulu kelembaban tahu.
Kemudian, tekanlah tahu dengan batu yang telah dibungkus handuk hing ga kadar air dalam tahu ber kurang. Setelah seluruh tahu yang Anda punya ditiriskan, simpanlah tahu dalam lemari es. Dengan begitu, tahu da pat disimpan selama lima bulan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar